Selasa, 26 Februari 2019

Kisah Imam Ahmad Bin Hanbal Dan Penggembala Kambing

Suatu saat Imam Syafi’i berjalan bersama muridnya, Imam Ahmad bin Hanbal rahimahumallah. Tiba-tiba keduanya bertemu dengan Syaiban al-Ra’i, penggembala kambing yang dikenal sebagai sufi yang zahid. 

“Imam, izinkan saya berbicara dengan orang ini,” Imam Ahmad mohon izin pada sang guru, Imam Syafi’i.

“Alah… biarin ajalah, Ahmad. Biarkan dia dengan urusannya sendiri,” sergah Imam Syafi’i.

Tapi Imam Ahmad setengah memaksa. “Sebentar saja, Guru”, ujarnya.

Imam Ahmad pun mendekat pada si penggembala, kemudian terjadilah obrolan berikut ini:

Imam Ahmad: “Wahai penggembala, beritahu saya berapa ekor untuk Allah dalam setiap empat puluh ekor kambing?”

Syaiban: “Menurut kalian atau berdasarkan kami?”

Imam Ahmad: “Lho, memangnya ada dua agama? Dua syariat?”

Syaiban: “Katakan dulu, berdasarkan kalian atau berdasarkan kami?”

Imam Ahmad: “Baik, iya berdasarkan kami”.

Syaiban: “Menurut kalian, dalam setiap empat puluh kambing, satu ekor untuk Allah”.

Imam Ahmad: “Sekarang, berdasarkan kalian?”

Syaiban: “Semuanya milik Allah. Kami hanya pinjam kepada-Nya”.

Penggembala kambing


Imam Ahmad sangat kagum dengan tanggapan Syaiban. Ia pun tergelitik untuk bertanya lagi:

Imam Ahmad: “Syaiban, jikalau seseorang ragu dalam shalatnya apakah telah mencapai empat rakaat atau tiga rakaat, apa yang harus dia lakukan?”

Syaiban: “Menurut kalian atau berdasarkan kami?”

Imam Ahmad: “Menurut kami”.

Syaiban: “Ambil bilangan yang lebih kecil, kemudian nambah satu rakaat, kemudian di final shalatnya bersujud sahwi”.

Imam Ahmad: “Menurut kalian?”

Syaiban: “Menurut kami, orang tersebut lalai, hatinya lupa pada Allah, dan oleh karenanya, layak diberi hukuman”.

Subhanallah, kontan saja Imam Ahmad pingsan. Cukup usang dia pingsan sehingga beberapa shalat terlewatkan. Setelah siuman, Imam Syafi’i bilang: “Sudah saya bilang tadi, biarkan si penggembala itu dengan urusannya sendiri, tapi kau tidak mau dinasihati” 

Wallahu A’lam

bangkitmedia.com

Load comments